Berawal dari susahnya mencari komponen mikrokonroler di Purwokerto, maka muncul ide untuk membuat Arduino yang komponennya mudah dicari dan tentu saja murah 🙂
Rancangan Antarmuka:
- Pilihan 1: Menggunakan USB to Serial Converter (USB to Serial, harga Rp 85.000), kelemahannya tidak semua pin standar RS232, (RTS dan DTS) dikonversi.
- Pilihan 2: Menggunakan chip USB to TTL (PL2303, harga Rp 75.000 atau FTDI, harga Rp 175.000), sayangnya chip ini menggunakan SMD, jd sulit bagi pemula
- Pilihan 3: Menggunakan mikrokontoler untuk konversi USB ke TTL (ATTiny2313, harga Rp 27.500)
- Pilihan 4: Memakai bootloader USB (USBAspBootloader, gratis, Rp 0) namun karena USB digunakan untuk akses bootloader, maka USB tidak dapat digunakan untuk akses koneksi serial
Rancangan Main Processor:
- Pilihan 1: ATMega8 (ATMega8A, harga Rp29.000) hanya terbatas pada 2 output PWM
- Pilihan 2: ATMega328 (ATMega88/168/328P, harga Rp 58.000)
Keputusan:
Rancangan antarmuka menggunakan pilihan 3, menggunakan mikrokontoler untuk konversi USB ke TTL dengan library V-USB mencontoh AVR-CDC. Main processor menggunakan ATMega8, namun dapat diganti dengan ATMega88, ATMega168 atau ATMega328p .
Rancangan Antarmuka USB:
Memodifikasi dari AVR-CDC dengan menambahkan fungsi CTS, RTS dan DTR. DTR nantinya akan digunakan untuk melakukan reset ke mikrokontroler saat proses upload kode dari IDE Arduino, sehingga mikrokontroler masuk ke bootloader. DTR dibuat supaya aktif low, sehingga bisa melakukan reset.
Firmware dan layout untuk antarmuka dapat diunduh di cdc.zip
Rancangan Lengkap:
Hasil modifikasi dari serverino dan dari rancangan antarmuka USB berdasar AVR-CDC menjadi board StUMPIno. Main prosesor dapat diganti menjadi ATMega8/88/168/328p. Klik gambar untuk memperbesar ukuran gambar.
Firmware bootloader untuk ATMega8 dapat diunduh di stumpinoatmega8.zip atau untuk ATMega88, ATMega168 dan ATMega328p dapat diunduh di hex.zip (isi fle hex.zip adalah hasil modifikasi dari optiboot)